Hai sobat gogo, prodi akuntansi keuangan kali ini membahas Exposure Draft PSAK 72: Pendapatan dari kontrak dengan Pelanggan (ED PSAK 72) part. 2 nih lanjutan dari materi sebelumnya yang sudah disampaikan Prodi Akkeu. Langsung aja ya sob,
Biaya Kontrak
Biaya Inkremental atas Perolehan Kontrak
Entitas mengakui biaya inkremental atas perolehan kontrak dengan pelanggan sebagai aset jika entitas memperkirakan untuk memilihkan biaya tersebut.
Biaya inkremental atas perolehan kontrak adalah biaya yang terjadi untuk memperoleh kontrak dengan pelanggan yang tidak akan terjadi jika kontrak belum diperoleh (sebagai contoh, komisi penjualan)
Biaya untuk memperoleh kontrak yang terjadi tanpa memperhatikan apakah kontrak yang diperoleh diakui sebagai beban ketika terjadi, kecuali biaya tersebut secara ekspilist dapat dibebankan ke pelanggan tana memperhatikan apakah kontrak diperoleh.
Sebagai panduan praktis, entitas dapat mengakui biaya inkremental atas perolehan kontrak sebgai beban saat terjadijika periode amortisasi aset yang seharusnya diakui entitas adalah setahun atau kurang dari setahun.
Biaya Pemenuhan Kontrak
Jika biaya yang terjadi dalam memenuhi kontrak dengan pelanggan tidak berada dalam ruang lingkup Pernyataan lain (sebagai contoh, PSAK 14: Persediaan, PSAK 16: Aset Tetap atau PSAK 19: Aset takberwujud), entitas mengakui sebagai aset atas biaya yang terjadi untuk memenuhi kontrak hanya jika biaya tersebut memenuhi seluruh kriteria berikut:
- Biaya berkaitan secara langsung dengan kontrak atau untuk kontrak yang diantisipasi dapat diidentifikasi secara spesifik oleh entitas (sebagai contoh, biaya yang berkaitan dengan jasa yang disediakan dalam pembaruan kontrak yang ada atau biaya merancang (costs of designing) aset untuk dialihkan dalam kontrak spesifik yang belum disetujui);
- Biaya menghasilkan atau meningkatkan sumber daya entitas yang akan digunakan dalam penyelesaian (atau dalam melanjutkan penyelesaian) kewajiban pelaksanaan di masa depan; dan
- Biaya diharapkan akan dipulihkan.
Amortiasasi dan Penurunan Nilai
Aset diakui sudah dijelaskan sebelumnya diamortisasi dengan dasar sistematik yang konsisten dengan pengalihan kepada pelanggan atas barang atau jasa yang berkaitan dengan aset. Aset dapat berkaitan dengan brang atau yang dialihkan dalam kontrak yang diantisipasi spesifik.
Entitas memperbarui amortisasi untuk mencerminkan perubahan signifikan dalam waktu yang diperkirakan entitas atas pengalihan barang atau jasa kepada pelanggan yang berkaitan dengan aset. Perubahan tersbut dicatat sebagai perubahan dalam estimasi akuntansi sesuai dengan PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan.
Entitas mengakui rugi penurunan nilai dalam laba rugi jika jumlah tercatat aset yang diakui melebihi:
- Jumlah sisa dari imbalan yang diharapkan entitas untuk diterima dalam pertukaran barang atau jasa yang berkaitan dengan aset; dikurangi
- Biaya yang berkaitan langsung dengan penyediaan barang atau jasa dan yang belum diakui sebagai beban.
Sebelum entitas mengakui rugi penurunan nilai atas aset yang diakui, entitas mengakui setiap rugi penurunan nilai atas aset yang berkaitan dengan kontrak yang diakui sesuai dengan Pernyataan lain (sebagai contoh, PSAk 14: Persediaan, PSAK 16: Aset Tetap, dan PSAK 19 : Aset Tak Berwujud). Setelah menerapkan uji penurunan nilai, entitas memasukkan jumlah tercatat yang dihasilkan dari aset yang diakui dalam jumlah tercatat dari unit penghasil kas yang terkait untuk tujuan penerapan PSAK 48: Penurunan Nilai Aset terhadap unit penghasil kas tersebut.
Penyajian
Ketika salah satu pihak dalam kontrak telah melaksanakan, entitas meyajikan kontrak dalam laporan posisi keuangan sebagai aset kontrak atau liabilitas kontrak, bergantung pada hubungan antara kinerja entitas dan pembayaran pelanggan. Entitas menyajikan hak tanpa syarat terhadap imbalan secara terpisah sebagai piutang.
Penyataan ini menggunakan istilah ‘aset kontra’ dan ‘liabilitas kontrak’ tetapi tidak melarang entitas meggunakan deskripsi alternatif dalam laporan posisi keuangan untuk item tersebut. Jika entitas menggunkan deskripsi alternatif untuk aset kontrak, entitas menyediakan informasi yang cukup bagi pengguna laporan keuangan untuk membedakan piutang dan aset kontrak.
Nah, berikut contoh ilustrasi untuk biaya kontrak salah satunya saja ya, yaitu terkait Biaya untuk Memenuhi Kontrak / pemenuhan Kontrak:
Komentar Terbaru